Rencana BlackBerry 'Cut' Penjualan Pasarnya di Jepang
Friday, 08 February 2013
Friday, 08 February 2013
Menurut surat kabar setempat, Nikkei, rencana BlackBerry yang menarik diri dari pasar smartphone Jepang lantaran perusahaan itu yang tidak dapat memberikan alasan biaya untuk memodifikasi sistem operasinya guna mengakomodasi bahasa Jepang.
Jika dilihat dari perspektif bisnis, rencana BlackBerry untuk hengkang dari negeri matahari terbit itu memang tidak begitu mengejutkan dan berdampak signifikan bagi vendor asal Kanada itu. Pasalnya pangsa pasar smartphone BlackBerry di negara itu terbilang cukup kecil, di mana menurut laporan Mashable, hanya sekitar 0,4%.
Di Asia pangsa pasar terbesar BlackBerry justru didominasi oleh Indonesia yang dilaporkan mencapai 50% lebih.
BlackBerry yang telah mengiyakan rencananya untuk hengkang dari Jepang pun mengakui jika negara tersebut bukanlah pasar utama bagi smartphone-nya.
“Kami sedang dalam proses pelucuran global BlackBerry 10 di sejumlah pasar utama, dan kami melihat sambutan positif untuk BlackBerry di negara-negara yang siap untuk diluncurkan. Jepang bukan pasar utama bagi BlackBerry, dan kami tidak punya rencana untuk meluncurkan perangkat BlackBerry 10 di Jepang saat ini," demikian dikatakan jurubicara BlackBErry, Amy McDowell seperti dilansir AllThingsD.
Meski akan menghentikan penjualan perangkatnya di Jepang, BlackBerry masih berkomitmen untuk memberi dukungannya terhadap konsumennya di saja.
“Kami akan terus mendukung pelanggan BlackBerry di Jepang,” lanjut McDowell.
src : via