Kupas Tuntas Blackberry Z10, Heboh Membahana
BlackBerry Z10 (STL100-2)
Pilihan Warna
|
Black, White
|
Baterai
|
Li-Ion 1800 mAh
|
Harga
|
Rp 6.999.000,-
|
Foto
Kelengkapan
|
Handset
Charger
Kabel data
Headset
Buku manual
Kartu Garansi
|
Lama ditunggu oleh para penggemarnya, akhirnya BlackBerry Z10 sudah dipasarkan di Indonesia. Gunakan OS Blackberry versi 10 terbaru, Blackberry Z10 merubah total dibeberapa fitur guna merebut kembali popularitasnya. Fitur apa sajakah itu?.
Desain
Display
|
Layar sentuh kapasitif, 16 juta warna, 768 x 1280 piksel, 4.2 inchi (~355 ppi pixel density), multi touch
|
Layar Z10 yang relatif lebih luas 0,7 inci dan kepadatan tampilan yang lebih baik dibandingkan iPhone 5 (dengan 355 piksel per inci sedangkan IPhone 5 yang memiliki kepadatan 326ppi). Tampilannya nampak halus , tajam, dan warnanya lebih mendalam.
Nihilnya tombol utama (menu, home dan back) yang biasa digunakan pada Blackberry versi sebelumnya , membuat seluruh fungsi navigasi antar menu dilakukan melalui layar sentuh. Yang menarik bagian yang berfungsi untuk disentuh bukan hanya area layar melainkan juga area margin di sisi atas dan bawah layar.
| |
Rating: 3,5
|
Sistem Operasi dan UI
BlackBerry 10 OS
| |
Tidak hanya desain yang fresh, interface yang disusung dari OS Blackberry 10 juga benar-benar baru, dan berbeda dari OS versi sebelumnya, oleh karenanya meski Anda sudah terbiasa dengan OS Blackberry lawas tetap harus beradaptasi dengan Versi baru ini.
Interface yang dimiliki pada OS Blackberry 10 nampak lebih bagus dan lebih keren, karena semuanya menggunakan gesture sentuhan untuk menjalankannya.
Untuk membuka pengunci layar bahkan pengguna tidak perlu lagi untuk menyalakan layar dengan tombol power, karena dalam layar mati, Anda dapat menyapu layar dari bawah ke atas untuk masuk kedalam menunya.
Masuk kedalam halaman Homescreen, Blackberry Z10 memiliki dari beberapa panel yang terdiri dari 3 jenis berbeda. Pada panel utama merupakan app drawer (daftar aplikasi) yang tersaji dalam format petak grid. Tanpa tambahan aplikasi tersedia tiga halaman app drawer yang jumlahnya tentu bisa bertambah seiring banyak aplikasi baru yang ditambahkan. Panel berikutnya merupakan panel multi tasking yang menyajikan tampilan thumbnail aplikasi yang sedang berjalan pada background. Panel ini hanya muncul ketika ada aplikasi yang sedang bekerja dan terletak di sebelah kiri halaman pertama panel app drawer. Dan panel yang terakhir dan terletak paling kiri pada homescreen adalah panel BlackBerry Hub.
Didalam Blackberry Z10 setidaknya ada 2 input sentuhan yang perlu dipahami pengguna baru Z10. Yang pertama, untuk keluar dari sebuah aplikasi dan mengalihkannya ke panel multi tasking, pengguna cukup menyapu (swipe) layar dari area margin di bawah layar.
Dan yang kedua, untuk mengakses pengaturan (options) aplikasi yang sedang digunakan seperti layaknya menekan tombol menu pada OS versi sebelumnya, pengguna hanya perlu menyapu dari area margin di atas layar ke arah bawah.
| |
Rating: 4
|
BlackBerry Hub
BlackBerry Hub merupakan salah satu fitur unggulan pada blackberry Z10. Mirip seperti social feeds pada OS versi 7 namun dengan cakupan komunikasi yang lebih luas. Ia mampu menyajikan setiap komunikasi yang dilakukan pengguna mulai dari email, BBM, SMS, akun jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter, serta panggilan telepon.
Untuk mengakses BlackBerry Hub, pengguna dapat menuju panel paling kiri pada homescreen atau bisa menuju fitur ini dengan swipe dari margin bawah layar ke arah atas kemudian ke kanan.
Pengguna juga bisa memilih untuk menampilkan komunikasi tertentu saja seperti BBM atau akun email tertentu.
| |
Rating: 4,5
|
BBM
Sebagai fitur keunggulan, BBM tentu sangat diperhatikan oleh BlackBerry. Oleh karenanya secara tampilan fitur ini dirubah total.
Setelah sebelumnya menambahkan fitur BBM Voice pada versi 7, kini di versi anyar yang lompat ke angka 10, BlackBerry menambahkan fitur BBM Video. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk melakukan video chatting melalui BBM.
Tak cuma itu, BBM Video juga memungkinkan bagi kedua pengguna untuk berbagi layar yang sama. Sehingga komunikasi yang melibatkan konten yang tersimpan pada ponsel bisa dilakukan lebih nyaman.
| |
Rating: 4,5
|
Hardware
Qualcomm MSM8960 Snapdragon Chipset, Prosesor Dual-core 1.5 GHz Krait, Adreno 225 GPU, RAM: 2GB RAM, Internal Storage: 16GB , external: 64; Baterai 1800mAh
| |
Seperti halnya iOS, BlackBerry OS 10 diklaim mampu mengoptimalkan kemampuan hardware sehingga kinerja ponsel tetap sanggup memuaskan pengguna. Oleh karenanya Blackberry hanya gunakan prosesor dual-core Krait pada Z10.
Padahal seperti yang kita ketahui prosesor berinti dua ini mungkin merupakan hardware yang terbilang biasa perangkat Android.
Benar saja, selama masa pengujian, Z10 tidak menunjukkan gelagat buruk seperti hang atau “jam pasir” seperti yang kerap menjadi masalah pengguna seri sebelumnya.
| |
Rating: 4
|
Konektifitas
Quad band GSM; Tri Band HSDPA (850 / 900 / 2100); Quad band LTE (800/900/1800/2600); GPRS, EDGE, HSDPA 21 Mbps, HSUPA 5.76 Mbps; LTE; Wi-Fi 802.11 a/b/g/n, dual band, DLNA, Bluetooth v4.0 with A2DP, LE, NFC, microUSB v2.0; Micro HDMI
| |
Untuk dapat bersaing dengan kompetitornya, BlackBerry juga membekali Z10 dengan smua pilihan konektifitas kelas high-end. Untuk tersambung kedalam koneksi data operator, BlackBerry sudah mendukung jaringan 4G LTE, walaupun jaringan ini belum tersedia di tanah air.
BlackBerry Z10 juga dilengkapi slot micro HDMI untuk menghubungkannya ke perangkat display seperti HDTV guna menikmati koleksi foto atau video yang tersimpan di ponsel. Untuk sambungan tanpa kabel, pilihan DLNA juga tersedia di ponsel ini. Tidak lupa pula Bluetooth, microUSB juga hadir di produk baru BlackBerry ini.
| |
Rating: 4,5
|
Kamera
|
8 MP, 3264 x 2448 pixels, autofocus, LED flash; Geo-tagging, continuous auto-focus, image stabilization, face detection; Perekam video 1080p@30fps, video stabilization; Kamera sekunder: 2 MP, 720p@30fps
|
Sektor lain yang juga mengalami perubahan adalah dari fitur kamera. Lihat saja pada interfacenya, nyaris seluruh bagian layar berfungsi sebagai viewfinder berubah.
BlackBerry Z10 hanya menampilkan ikon mode kamera yang sedang digunakan (kamera foto, video atau time shift) di sudut kanan atas, ikon foto yang terakhir diambil untuk menuju ke galeri di kiri bawah, serta tombol virtual menu kamera yang diwakili oleh 3 buah titik pada sudut kanan bawah layar.
BlackBerry juga menambahkan fitur time shift pada kameranya. Dengan fitur ini ketika memotret kamera menangkap beberapa momen saat shutter ditekan sehingga pengguna bisa mendapatkan momen terbaik. Mode ini paling tepat digunakan saat memotret objek bergerak atau sekelompok orang yang terkadang menjadi tidak sempurna karena salah satu anggotanya berkedip atau membuat mimik yang tidak diinginkan, karena pengguna juga bisa memilih momen terbaik dari masing-masing wajah yang terdeteksi oleh kamera Z10.
| |
Rating: 4,5
|
Hasil Kamera
Rating: 4
|
HSDPA
|
Ya
|
Kamera
|
Ya
|
3G
|
Ya
|
Video Call
|
Ya
|
WiFi
|
Ya
|
Memory Ext
|
Ya
|
Bluetooth
|
Ya
|
Email
|
Ya
|
Infrared
|
Tidak
|
Music Player
|
Ya
|
Browser
|
Ya
|
Video Player
|
Ya
|
Java MIDP
|
Ya
|
Video Recorder
|
Ya
|
GPS Internal
|
Ya
|
OS Terbuka
|
Tidak
|
Aplikasi Navigator
|
Ya
|
Radio FM
|
Tidak
|
Kelebihan
- OS BlackBerry 10 Juah berbeda dan lebih user friendly dari versi sebelumnya
- BlackBerry Hub
- BBM 10 dengan BBM Voice dan BBM Video
- Kinerja stabil
Kekurangan
• Aplikasi di BlackBerry World untuk versi BlackBerry OS 10 masih minim
• Bahan material plastik
Kesimpulan
Dengan perombakan besar-besaran dibeberapa sektor, BlackBerry Jelas ingin mengambil tahtanya kembali setelah lama tergerus oleh produk-produk seperti Android maupun IOS. Dilihat dari sektor OS Z10 rasanya sangat berpotensi bagi BlackBerry untuk kembali kompetitif di persaingan pasar smartphone. Sayangnya dari sisi desain Blackberry tidak begitu memperhatikan tentang bahan materialnya yang terbilang ringkih, jika dibandingkan dengan iPhone 5 dengan harga yang hampir sama sudah menggunakan bahan yang solid.