Tak terlepas dari kesuksesan para vendor smartphone yang membenamkan prosesor pada jajaran ponselnya seperti HTC, ZTE, Lenovo dan lainnya, disini ada peran penting perusahaan raksasa semi konduktor kelas atas, MediaTek.
Terjadi adanya peningkatan pemesanan jeroan smartphone buatan MediaTek sejak awal tahun ini, bahkan chipset berspesifikasi Dual-Core dan Quad-Core (2 inti dan 4 inti) melonjak drastis dari sektor bisnis smartphone dan tablet global, menurut lansiran dari Digitimes. Lewat beberapa sumber dikatakan jika penjualan selama Imlek sungguh laris yang berdampak stok persediaan unit produk terlaris dari MediaTek yakni, MT6577 Dual Core menipis.
Nah, bulan depan produsen chipset semi konduktor ini akan menggenjot produksinya. Mereka menartarget 35 hingga 40 juta unit chipsetnya di bulan Maret, untuk mencukupi permintaan para vendor smartphone global yang membutuhkan produk mereka. Rencana operator China Mobile dalam memenuhi pasar dalam negrinya dengan perangkat TD-SCDMA disebutkan berimbas kalau MediaTek kewalahan di lini produksi.
Di pasar saham sendiri Mediatek mengalami fluktuasi peningkatan cukup stabil, dari prediksi target pengiriman kepada konsumen pengguna, diperkirakan perusahaan besar tersebut dikatakan akan mendapatkan laba lumayan sekitar 840 USD (Rp.8,2 milyar) di kuartal pertama 2013.